Cari Blog Ini

DEMOKRASI


DEMOKRASI

A.Hakikat Demokrasi
Kata hakikat ditinjau dari dua pengertian,yaitu:
a.       Pengertian secara bahasa atau Etimologis,dan
b.      Pengertian secara istilah atau Terminologis.

1.      Pengertian Etimologis Demokrasi
Dari sudut,bahasa (etimologis),Demokrasi berasal dari bahasa yunani yaitu demos yang berarti rakyat dan cratos atau cratein yang berarti pemerintahan atau kekuasaan.Jadi,secara bahasa,demos-cratein atau demos-cratos berarti pemerintahan rakyat atau kekuasaan rakyat.
2.      Pengertian Terminologis Demokrasi
Dari sudut terminology,banyak sekali definisi demokrasi yang dikemukakan oleh beberpa ahli polotik.Masing-masing memberikan definisi dari sudut pandang yang berbeda.
a.       Menurut Haris Soche
Demokrasi adalah bentuk pemerintahan rakyat karena itu kekusaan pemerintahan melekat pada diri rakyat suatu Negara.
b.      Menurut Henry  B.Mayo
System Politik Demokrasi adalah system yang menunjukan bahwa kebijaksanaan ditentukan atas dasar mayoritas oleh wakil-wakil yang diawasi secara efektif oleh rakyat.



c.       Menurut International Commission for Jurist
Demokrasi adalah suatu bentuk pemerintahan dimana hak untuk membuat keputusa-keputusan politik diselenggararakan oleh warga Negara melalui wakil-wakil yang dipilih oleh mereka.
d.      Menurut Samuel Huntington
System Demokrasi yang menggunakan suara langsung dari rakyat  pemilihan umum yang adil,jujur,dan berkala dan dalam system itu para calon bebas bersaing untuk memperoleh suara rakyat.
Prinsip utama dalam demokrasi ada dua(Muswadi Rauf,1997),yaitu:
a)     Kebebasan/Persamaan(freedom/quality),dan
b)     Kedaulatan rakyat(people’s sovereighty)
Kebebasan dan Persamaan adalah fondasi demokrasi.Kebebasan dianggap sebagai sarana mencapai kemajuan dengan memberikan hasil maksimal dari usaha orang tanpa adanya pembatasan dari penguasa.
Dengan konnnsep kedaulatan rakyat,pada hakikatnya kebijakan yang dibuat adalah kehendak rakyat dan untuk kepentingan rakyat.
3.      Demokrasi sebagai bentuk pemerintahan.
Demokrasi adalah salah satu bentuk pemrintahan.Akan tetapi,sekarang ini demokrasi dipahami lebih luas lagi sebagai sistem pemerintahan atau polotik.
Dalam pandangan ini,demokrasi merupakan salah satu bentuk pemerintahan.
Secara Klasik,pembagian bentuk pemerintahan menurut  Plato dibedakan menjadi:
a.       Monarki
b.      Tirani
c.       Aristokrasi
d.      Oligarki
e.       Demokrasi
f.        Mobokrasi

4.      Demokrasi sebagai sistem politik.
5.      Demokrasi sebagai sikap hidup.

B.Demokratisasi
Demokratisasi adalah penerapan kaidah-kaidah atau prinsip-prinsip demokrasi pad setiap kegiatan poloitik kenegaraan.Tujuanya adalah terbentuknya kehidupan politik yang bercirikan demokrasi.Demokrasi juga melalui beberapa tahapan yaitu:
a.       Pergantian dari penguasa non demokratis ke penguasa demokrasi.
b.      Pembentukan lembaga-lembaga dan tertip politik demokrasi.
c.       Konsolidasi demokrasi
d.      Praktik demokrasi sebagai budaya politik bernegara.

C.Demokrasi di Indonesia
1.      Demokrasi Desa
Menurut Mohammad Hatta dalam Padmo Wahyono (1990),desa-desa di Indonesia sudah menjalankan demokrasi,misalnya dengan pemilihan  kepala desa dan adanya rembung desa.Demokrasi Desa memiliki 5 unsur yaitu:
a.       Rapat
b.      Mufakat
c.       Gotong-royong
d.      Hak mengadakan protes bersama
e.       Hak menyingkir dari ekuasaan raja absolut



2.      Demokrasi Pancasila
Pancasila adalah Ideologi nasional,yaitu seperangkat nilai yang dianggap baik,sesuai,adil,dan menguntungkan bangsa.Pancasila juga berfungsi sebagai;
1)     Cita-cita masyarakat yang selanjutnya menjadi pedoman dalam membuat dan menilai keputusan.
2)     Alat pemersatu masyarakat yang mampu menjadi sumber nilai bagi prosedur penyelesain konflik yang terjadi.

3.      Perkembangan Demokrasi Pancasila
Perkembangan Demokrasi di Indonesia telanh mengalami pasang surut dan setua dengan usia Republik Indonesia  itu sendiri.Pelaksanaan di Indonesia dapat pula dibagi kedalam priode berikut;
a.       Demokrasi Masa Revolusi tahun 1945 sampai 1950
b.      Demokrasi Masa Orde Lama yang terdiri dari;
1)     Masa Demokrasi Liberal tahun 1945 sampai 1959
2)     Masa Demokrasi Terpimpin tahun 1959 sampai 1965
c.       Demokrasi Masa Orde Baru tahun 1966 sampai 1998
d.      Demokrasi Masa Transisi tahun 1998 sampai 1999
e.       Demokrasi Masa Reformasi tahun 1999 sampai sekarang.

D.Sistem Politik Demokrasi
1)     Landasan,Sistem Politik Demokrasi di Indonesia
Landasan negara Indonesia sebagai Negara  demokrasi terdapat dalam;
a.       Pembukaan UUD 1945 pada alenia 4 yaitu”maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia dalam UUD  Negara RI yang terbrntuk dalam suatu  susunan Negara yang berkedaulatan rakyat...”
b.      Pasal 1 ayat (2) UUD 1945 yang menyatakan bahwa kedaulatan di tangan rakyat  dan dilakukan menurut ketentuan UUD.
2)     Sendi-Sendi Pokok Sistem Politik Demokrasi Indonesia
Sendi-Sendi Pokok dari sistem politik demokrasi di Indonesi sebagai berikut;
a.       Ide kedaulatan rakyat
b.      Negara berdasar atas hukum
c.       Bentuk republik
d.      Pemerintahan berdasarkan konstitusi
e.       Pemerintahan yang bertanggung jawab
f.        Sistem perwakilan
g.       Sistem pemerintahan Presidensil

3)     Mekanisme Dalam Sistem Politik Demokrasi Indonesia
Pokok-pokok dalam sistem politik Indonesia sebagai berikut;
a.       Politik indonesia merupakan bentuk kesatuan dengan prinsip ekonomi yang luas.
b.      Bentuk pemerintahan Republik
c.       Presiden adalah kepala negara sekaligus kepala pemerintahan
d.      Kabinet atau menteri diangkat oleh presiden dan bertanggung jawab kepada presiden
e.       Parlemen terdiri dari dua(bikameral),yaitu DPR dan DPD
f.        Pemilu diselenggarakan untuk memil;ih presiden dan wakil presiden,anggota DRP,DPD,DPRD provinsi
g.       Sistem Multipartai
h.      Kekuasaan Yudikatif  dijalankan oleh mahkamah agung dan peradilan dibawahnya(pengadilan tinggi dan pengadilan negeri)
i.         Lembaga Negara lainya adalah BPK dan komisi Yudisial



4)     Masa Depan Demokrasi
Masa depan Demokrasi Indonesia sesungguhnya telah mendapat pijakan kuat atas keberhasilan Orde Baru memajukan pendidikan dan kesehatan warga Negara.
Harapan lain adalah semakin kuatnya peranan media massa dalam proses pendidikan politik dari control Negara.

E.Pendidikan Demokrasi
Pendidikan Demokrasi pada hakikatnya adalah sosialisasi nilai-nilai demokrasi supaya bisa di terima dan dijalankan oleh warga Negara.Pendidikan demokrasi bertujuan memprsiapkan warga masyarakat berprilaku dan bertindak demokratis,melalui aktivitas menanamkan pada generasi muda akan pengetahuan,kesadaran,dan nilai-nilai demokrasi.
Nilai demokrasi ini meliputi 3 hal:
Pertama,kesadaran bahwa demokrasi adalah pola kehidupan yang penting menjamin hak-hak  warga Negara masyarakat itu sendiri.
Kedua,demokrasi adalah sebuah learning process yang lam dan tidak sekedar meniru dari masyarakat lain.
Ketiga,kelangsungan demokrasi tergantung pada keberhasilan mentransformasikan nilai-nilai  demokrasi pada masyarakat.(Z.marroni 2001).

Dalam UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dinyatakan pula bahwa Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka  mencerdaskan kecerdasan bangsa,bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,berahlak mulia,sehat,berilmu,cakap,kreatif,mandiri,dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab.Pendidikan untuk menjadikan warga Negara yang demokratis dan bertanggung jawab adalah pendidikan demokrasi.















Tidak ada komentar:

Posting Komentar